Vatikan mengawali penyelidikannya kepada mantan Elementer Theodore McCarrick, seseorang uskup agung Amerika yang kesimpulannya dihentikan oleh Francis sehabis Vatikan menyudahi ia melaksanakan pelecehan intim kepada anak di dasar baya dan seminaris berusia di dasar otoritasnya.
Banyak Uskup Yang Dihentikan Sebab Teruji Melaksanakan Pelecehan Seksual
Zollner menekankan kalau badan terkini itu serupa sekali tidak melepaskan fokus kuncinya pada proteksi anak, mengatakan pelecehan intim kepada kanak- kanak“ perihal sangat seram yang bisa Kamu pikirkan.
Namun fokus yang diperluas hendak membolehkan riset mengenai isu- isu yang lebih dahulu terletak di luar lingkup asli pusat itu, tuturnya, semacam pelecehan kebatinan orang berusia oleh para atasan aksi keimanan terkini, ataupun aspek institusional serta sistemis di dalam gereja yang menyediakan pelecehan.
“ Bila, semacam yang sudah kita amati di banyak informasi saat ini, terdapat kekalahan sistemik buat berperan cocok dengan norma serta standar Kamu sendiri, hingga pertanyaannya tidak cuma menyangkut pemimpin ini yang ialah pelakon pelecehan ataupun uskup yang menutupinya,” ia mengatakan.“ Persoalan yang mengemuka merupakan persoalan‘ Apakah sistem ini bisa diyakini?’ Serta seperti itu persoalan yang wajib kita hadapi.”
Zollner mendirikan Pusat Proteksi Anak, awal di keuskupan agung Munich serta setelah itu berplatform di Universitas Kepausan Gregorian di Bulu halus. Dalam keberadaannya sepanjang nyaris satu dasawarsa, anak didik sudah menuntaskan program akta penataran pembibitan proteksi sepanjang 6 bulan di pusat, serta lebih dari selusin sudah meneruskan ke riset tingkatan ahli serta ahli. Sebagian orang pula sudah dilatih lewat program blended learning dengan badan kawan kerja.
Juan Carlos Cruz, seseorang penyintas pelecehan Chili yang baru- baru ini ditunjuk Francis buat berasosiasi dengan Zollner dalam komisi proteksi anak kepausan, berkata ia sudah memandang buah dari profesi Gregorian serta menyanjung amanat badan yang diperluas buat pula melingkupi orang berusia yang rentan.
“ Amat berarti buat mempunyai banyak orang yang mempunyai aturan kokoh dalam derajat orang serta yang ketahui gimana menganggap para penyintas serta menguasai para penyintas serta bertugas buat mencegah,” tuturnya dalam suatu film buat peresmian sah.
Zollner berkata dialog lagi berjalan di Vatikan mengenai gimana mendeskripsikan“ orang yang rentan,” sebab Vatikan sendiri kira- kira terbagi dalam permasalahan ini serta apakah seorang bisa dikira rentan apalagi buat sedangkan.
Kongregasi buat Anutan Kepercayaan, yang menanggulangi kasus- kasus pelecehan yang mengaitkan anak di dasar baya, menyangka seorang yang“ lazim” tersendat serta tidak bisa berpikir sebanding dengan anak di dasar baya serta oleh sebab itu terletak di dasar yurisdiksinya.